 |
| Warga di Jawa, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), hingga Papua diminta waspada terhadap potensi bencana dari dampak hujan ekstrem saat periode Natal hingga Tahun Baru (Nataru) 2026. (Foto: Ilustrasi/Pixabay) |
JAKARTA -- Warga di Jawa, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), hingga Papua diminta waspada terhadap potensi bencana dari dampak hujan ekstrem. Peringatan ini disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memprediksi potensi cuaca ekstrem saat periode Natal hingga Tahun Baru (Nataru) 2026.
"Pada Januari nanti itu di seluruh daerah Jawa, Bali, NTT, NTB, Sulawesi Selatan, Papua Selatan, akan mengalami curah hujan tinggi hingga sangat tinggi, antara 300 sampai 500 milimeter per bulan," ujar Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani dalam rapat koordinasi di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (1/12/2025). "Ini yang harus kita waspadai memasuki Nataru bahwa di daerah-daerah yang saya sebutkan tadi itu berpotensi terjadi curah hujan tinggi hingga sangat tinggi."
Faisal melanjutkan potensi hujan selama periode Nataru bakal dimulai akhir Desember 2025. Ia menyebut tepatnya pada pekan ketiga.
Adapun wilayah seperti Kalimantan, tidak terpengaruh musim kemarau atau musim hujan. Menurut Faisal, sepanjang tahun curah hujan di Kalimantan dan sebagian Papua sama.
(detik/***)
Posting Komentar untuk "BMKG Ingatkan Cuaca Ekstrem pada Periode Nataru: Wilayah Jawa, Bali, NTB, NTT, Sulsel, dan Papua Diminta Waspada"