Ketua DPR RI Puan Maharani: Muhammadiyah Berpartisipasi Aktif Majukan Indonesia

Ketua DPR RI Puan Maharani. (foto: dpr.go.id)

JAKARTA -- Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan organisasi Islam (ormas) Muhammadiyah telah berperan aktif dan bergotong royong bersama komponen bangsa lain untuk mendirikan, merawat, dan memajukan Indonesia. Karena itu Muhammadiyah layak untuk menjadi contoh teladan.

"Semua patut mencontoh teladan Muhammadiyah dalam berdakwah yang dibarengi dengan tindakan amal nyata bagi masyarakat," kata Puan Maharani saat menghadiri Peresmian Pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah-Aisyiyah yang digelar di Solo, Jawa Tengah, seperti dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (19/11/2022).

Puan menyebut Muhammadiyah mendirikan ratusan rumah sakit dan klinik untuk menjaga kesehatan masyarakat. Muhammadiyah juga mendirikan ribuan sekolah sejak pendidikan dasar hingga perguruan tinggi dalam rangka mencerdaskan bangsa.

"Demi menyejahterakan masyarakat dan umat, Muhammadiyah mendirikan dan mengelola ribuan panti asuhan dan badan amal sosial lain serta amal usaha," ujar Puan lagi.

Puan juga menyatakan kakeknya, Presiden Pertama RI Soekarno juga mencari pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan. Puan mengatakan, Bung Karno kemudian berguru kepada KH Ahmad Dahlan dan menjadi anggota Muhammadiyah tahun 1938.

"Bung Karno mengabdikan diri kepada Muhammadiyah sebagai guru sekaligus ketua majelis pendidikan dan mengajar di Muhammadiyah Bengkulu," jelas Puan.

Puan menyampaikan selamat bermuktamar kepada warga Muhammadiyah. "Selamat bermuktamar bagi keluarga besar Muhammadiyah, semoga acara dapat berjalan lancar," ujarnya.

Selain memilih Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, muktamar itu sekaligus akan memilih kepemimpinan PP Aisyiyah yang merupakan organisasi perempuan Muhammadiyah. Seperti tema Muktamar ini, Puan berharap perempuan Muhammadiyah dapat mencerahkan peradaban bangsa.

 

(dkd)