Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid: Aksi Boikot tak Selesaikan Masalah Israel-Palestina
![]() |
Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid. (foto: dpr.go.id) |
JAKARTA -- Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, menilai aksi boikot komoditas dari Israel tidak diperlukan. Ini karena aksi boikot dinilainya tak menyelesaikan permasalahan perang antara Israel-Palestina.
"Enggak (perlu), kita kalau boikot-boikot janganlah, boikot juga enggak menyelesaikan masalah," kata Meutya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/11/2023) dikutip dari Antara.
Meski demikian, Meutya memandang penting bagi Indonesia untuk bersikap keras di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atas situasi yang terjadi di Gaza, Palestina.
"Kalau kita bersikap keras di PBB harus, jadi kita kerasnya yang insya Allah bawa manfaat dan ada konkretnya, seperti sikap Presiden RI yang sudah tegas, tinggal bagaimana di PBB kita bisa menggalang. Kalau boikot-boikot saya rasa tidak usah," jelas Meutya.
Meutya menyatakan, merupakan sebuah tanggung jawab besar bagi Indonesia yang duduk di Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB untuk menyuarakan ihwal pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di Gaza. "Artinya untuk apa jadi anggota Dewan HAM kalau kemudian kita tidak berhasil menyuarakan hal-hal yang memang kita rasa perlu, khususnya terkait Palestina," ucapnya.
Meutya mengapresiasi pernyataan Presiden RI Joko Widodo yang mengecam keras serangan terhadap warga Palestina di Gaza dan menyatakan Indonesia akan segera mengirimkan bantuan kemanusiaan.
"Jadi itu langkah yang tegas oleh Presiden RI tinggal bagaimana nanti ibu Menlu (Menteri Luar Negeri) bisa menggalang kekuatan di PBB sehingga ini tidak hanya menjadi suara Indonesia, tapi suara Indonesia yang didukung negara-negara lain di PBB," kata Meutya menegaskan.
(dpy)
Post a Comment