Pesona Penyanyi Tunanetra Indonesia Putri Ariani Goncang America's Got Talent

Putri Ariani menerima Golden Buzzer di America's Got Talent (AGT). (foto: twitter/america got talent)


JAKARTA -- Penyanyi asal Indonesia, Putri Ariani, mendapat pujian dari para juri di ajang pencarian bakat America's Got Talent (AGT) musim ke-18, Rabu (7/6/2023). Salah satu juri sekaligus sosok yang menggagas AGT, Simon Cowell, menekan tombol golden buzzer untuk Putri.

Aksi Putri di panggung AGT memang sangat memukau. Ia membuat sebagian penonton menitikkan air mata. Para juri, yakni Cowell, Howie Mandel, Heidi Klum, dan Sofia Vergara memberikan standing ovation setelah Putri rampung bernyanyi sambil bermain piano.

Selain suara merdu dan melantunkan salah satu lagu orisinal ciptaan sendiri dari total dua lagu yang ia bawakan, kepiawaian Putri memainkan piano juga menarik perhatian. Sementara, gadis berhijab berusia 17 tahun itu merupakan difabel netra yang tidak bisa melihat.

Tidak heran jika apresiasi tinggi diberikan para juri, termasuk golden buzzer dari Cowell. Golden buzzer adalah tombol jalur cepat yang bisa meloloskan kontestan ke sesi live show atau pertunjukkan langsung.

Setiap kontestan AGT harus menjalani sejumlah tahapan selama kompetisi. Ada sesi audisi langsung, ronde kedua, serta sesi live show yang terdiri dari perempat final, semifinal, hingga final. Para kandidat harus memperlihatkan penampilan terbaik di setiap sesi.

Mendapat golden buzzer tentu sangat istimewa, mengingat kontestan bisa melewati sejumlah tahapan dan langsung diperkenankan lolos ke sesi live show. Itu bisa didapat hanya jika juri sangat menyukai penampilan kontestan tersebut.

Dikutip dari laman Distractify, Kamis (8/6/2023), "Golden Buzzer" pertama kali ada di America's Got Talent musim kesembilan, tepatnya pada 2014. Format itu semula diperkenalkan lebih dahulu di ajang pencarian bakat Germany's Got Talent.

Selama audisi, setiap juri diizinkan untuk menggunakan golden buzzer, terlepas dari pendapat juri lainnya. Mulai musim ke-11 AGT, tidak hanya juri yang boleh menekan tombol golden buzzer, tetapi juga host.

Salah satu aspek menarik saat momen golden buzzer adalah latar belakang panggung yang menyala dan kertas-kertas emas berhamburan dari langit-langit, membuat kesan sangat megah di akhir penampilan. Hal serupa juga terjadi saat Putri Ariani mendapat golden buzzer di panggung AGT.

Orang tua Putri pun naik ke atas panggung, memeluknya sambil menangis terharu mendampingi anak mereka yang sangat berbakat. Simon Cowell, yang ada di balik keputusan golden buzzer, ikut naik panggung. Usai memberikan pujian kepada Putri, ia memunguti kertas-kertas emas di lantai dan meletakkannya di tangan Putri.


Pujian media asing


Mata publik kini sedang tertuju pada Putri Ariani yang memenangkan tiket Golden Buzzer di ajang AGT. Bahkan media asing memuji suaranya bak seperti malaikat.

"Remaja Indonesia Bersuara 'Malaikat' Raih Golden Buzzer di 'AGT,'" kata Billboard dalam judul pada artikelnya memuji suara merdu Putri, dikutip pada Kamis (8/6/2023).

Sebagai salah satu media musik dan hiburan terbesar di dunia itu, Billboard menuliskan artikel soal kemenangan Putri Ariani. Media tersebut mengatakan, gadis berusia 17 tahun difabel netra yang tidak bisa melihat memiliki bakat murni bersuara malaikat.

Kemampuannya dalam menguasai dan merasakan panggung sangat mengena di hati para dewan juri tentunya dan penonton di studio. Putri bernyanyi membawakan lagu ciptaannya sendiri berjudul "Loneliness" dan satu lagu lain sambil memainkan piano.

Billboard juga menyoroti komentar para juri AGT, yakni Simon Cowell, Sofia Vergara, Howie Mandel, dan Heidi Klum, kepada Putri Ariani. Para dewan juri mengaku takjub dan luluh hati dengan lagu yang dibawakan Putri. Juri juga menilai Putri memiliki kematangan vokal yang baik dan kontrol suara yang baik dari suara perut, kepala, dan dada.

"Saya pikir kita semua merasakan hal yang sama. Kamu berusia 17 tahun, kamu menulis lagu, kamu memiliki suara khas yang luar biasa, dan maksud saya sangat, sangat bagus. Anda memiliki semacam cahaya," ujar Simon Cowell dikutip Billboard.

Sementara itu, Putri mengaku bermimpi untuk menjadi penyanyi dunia yang dikenal dan menguasai panggung dengan kemampuan suara dan bermain musiknya. Ia juga berharap untuk memenangkan salah satu ajang pencarian bakat terbesar Amerika Serikat (AS).
 
Selain Billboard, media hiburan People juga memuji Putri Ariani. "AGT: Simon Cowell Gives Golden Buzzer to 17-Year-Old Blind Singer: 'One of the Best We've Ever Had'," tulis judul dari artikel People yang tayang Rabu (6/6/2023).

People menyoroti Putri sebagai disabilitas tunanetra tetapi memiliki harapan menjadi seorang penyanyi. Ia juga dinilai mampu menjawab tantangan juri ketika diminta meminta menyanyikan lagu lain.

Selain itu, media Amerika USA Today juga mengangkat peraih tiket Golden Buzz dari Indonesia. Media tersebut menyebut Putri sebagai penyanyi dan penulis lagu asal Indonesia yang membuktikan kemampuan luar biasa untuk encore atau penampilan akhir.

"'AGT': Simon Cowell meminta encore dari penyanyi buta Golden Buzzer Putri Ariani," kata judul artikel USA Today.

Artikel tersebut menceritakan bahwa Simon meminta Putri membawakan lagu lain. Putri pun menyanyikan lagu dari Elton John’s yaitu "Sorry Seems to Be the Hardest Word."

Media CNN International juga mengangkat penyanyi Indonesia yang mendapatkan tiket emas di AGT. Pada artikelnya, CNN mengatakan, bahwa juri Sofia Vergara memuji bahwa semua orang di studio menjadi 'gila' karena suara Putri.

(dvr)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.