Kemenkes Bantah Poster Digital yang Wajibkan Vaksin TBC bagi Penumpang Pesawat

Menteri Kesehatan ,Budi Gunadi Sadikin. (Foto: setkab.go.id)

JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) beri klarifikasi mengenai beredarnya sebuah poster digital yang menampilkan foto Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Di poster itu, Menkes bernarasi seolah-olah pemerintah mewajibkan vaksin Tuberkulosis (TBC) bagi seluruh penjumpang pesawat.

Melalui akun Instagram resminya, Senin (26/5/2025), Kemenkes menyatakan bila narasi tersebut tidak benar atau hoaks. Ia menyatakan bahwa tidak ada aturan yang mewajibkan vaksin TBC sebagai syarat perjalanan udara.

Sebelumnya sebuah poster digital beredar menampilkan foto Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dengan narasi seolah-olah pemerintah mewajibkan vaksinasi Tuberkulosis (TBC) bagi seluruh penumpang pesawat.

Dalam poster tersebut, disebutkan bahwa penumpang wajib sudah divaksin TBC dan menunjukkan surat vaksin sebagai syarat naik pesawat untuk mencegah penyebaran lewat udara.

Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

“Semua penumpang yang akan naik pesawat agar sudah di vaksin TBC dan menunjukan surat vaksin. Tujuannya untuk mencegah menyebaran lewat udara”

Masih melalui akun Instagram resminya Kemenkes juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi yang belum terverifikasi dan selalu melakukan pengecekan fakta.

Adapun meningkatnya perhatian publik terhadap vaksin TBC berkaitan dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto usai bertemu Bill Gates pada 7 Mei 2025 di Istana Merdeka.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas kerja sama dalam uji klinis vaksin TBC di Indonesia. Vaksin tersebut tengah dikembangkan dan didanai The Gates Foundation, serta saat ini sedang menjalani uji coba di beberapa negara, termasuk Indonesia.


(ant/dkd)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.