Jusuf Kalla Imbau Kotak Amal Masjid Disisihkan 1 Persen untuk Sumbang Palestina

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla. (foto: badan wakaf indonesia)


PADANG -- Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla, mengimbau seluruh masjid agar menyisihkan 1 persen infaq di kotak amal agar didonasikan untuk rakyat Palestina. Menurut JK, umat Islam Indonesia harus bersama-sama membantu perjuangan rakyat Palestina melawan zionis Israel.


"Kita semua bersama sama membantu Gaza. Kita mengimbau kepada seluruh masjid di Indonesia untuk menyisihkan satu persen dari hasil kotak amal setiap satu bulan sekali untuk disumbangkan kepada masyarakat Palestina," kata Jusuf Kalla, Sabtu (4/11/2023), seperti dikutip Antara.


Jusuf Kalla menyebut meringankan beban saudara-saudara di Palestina adalah tanggung jawab semua, tidak hanya Palang Merah Palestina atau Palang Merah Mesir saja.


"Ini bukan hanya tanggung jawab Palang Merah Palestina dan Mesir, tetapi juga Indonesia secara keseluruhan," ujar Jusuf Kalla menegaskan.


Sementara itu, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan, sejak awal konflik di Palestina harus dilihat dari sisi amanat konstitusi yang menyebutkan kemerdekaan merupakan hak segala bangsa dan segala penjajahan di atas dunia harus dihapuskan.


"Jadi, kalau kita lihat apa yang dilakukan Israel itu adalah menjajah tanah Palestina," kata Anwar Abbas.


Oleh karena itu, kata Anwar Abbas, merujuk amanat konstitusi tersebut maka Indonesia secara tegas harus memprotes tindakan Israel dan terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina.


Bahkan, lanjut Anwar Abbas, tindakan yang dilakukan Israel dinilai sudah melampaui batas kewajaran, di luar rasa peri kemanusiaan dan peri keadilan. Menyikapi situasi tersebut ia meminta dan mendorong umat Islam di Indonesia maupun dunia bersatu melawan tindakan Israel.


Tidak hanya umat Islam, Anwar Abbas mengajak semua negara yang antipenjajahan dan kekerasan bersama-sama mendesak Israel berunding dan mengakui Palestina sebagai negara berdaulat dan merdeka. "Apabila langkah tersebut tidak dilakukan, maka upaya perdamaian di tanah Palestina akan sulit diwujudkan."


(dpy)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.